TEMPO.CODan Jakarta – Sedikitnya 11.500 orang berpartisipasi dalam COVID-19 Kampanye vaksinasi di GOR Gelora Bung Karno, Senayan, kata Kolonel Buji Hartono, Kepala Rumah Sakit TNI Angkatan Darat Moh Ridwan Moraksa, Sabtu.
Dia mengatakan jumlah orang yang divaksinasi melebihi target semula 8.000 penerima.
“Ini menunjukkan semangat masyarakat untuk bebas dari pandemi COVID-19. Mereka ingin wabah ini segera berakhir,” kata Hartono.
Kampanye vaksinasi ditujukan bagi warga yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Jakarta atau yang tinggal dan bekerja di Jakarta dengan dokumen yang sesuai.Dan memberitahu.
“Semua pelayanan kami berikan kepada warga Jakarta, baik yang berdomisili di Jakarta maupun yang bekerja di Jakarta,” imbuhnya.
Ia mengungkapkan, vaksin Sinovac COVID-19 diberikan saat program vaksinasi massal.
Vaksinasi massal bertujuan untuk mencapai kekebalan kawanan dan tujuan Jakarta untuk memvaksinasi 8,8 juta orang pada 17 Agustus 2021.
“Dari total penduduk Jakarta, 8,8 juta orang akan divaksinasi. Insya Allah sebelum 17 Agustus 2021 target itu bisa tercapai,” kata Hartono.
Jumlah WNI yang menerima vaksin COVID-19 dosis kedua meningkat 142.834 menjadi 1.291.623 pada Jumat sore, menurut Gugus Tugas COVID-19.
Sementara itu, sebanyak 552.594 orang Indonesia telah menerima vaksin pertama mereka, sehingga total menjadi 25.482.036.
Penerima vaksin dosis pertama mewakili 63,15 persen dari 4.034.049 penerima yang ditargetkan di bawah fase pertama dan kedua program imunisasi nasional.
Orang Indonesia yang divaksinasi lengkap merupakan 32 persen dari penerima manfaat yang dimaksudkan.
Pemerintah berusaha untuk memvaksinasi 181,5 juta warga, atau 70 persen dari populasi negara itu, untuk menciptakan kekebalan kelompok terhadap virus.
Untuk mempercepat imunisasi, pemerintah memperluas kapasitas pelayanan imunisasi.
Pada Jumat (25 Juni 2021), kasus harian virus corona di Indonesia melonjak 18.872, sehingga total kasus yang tercatat sejak awal pandemi pada Maret 2020 menjadi 2.073.867. COVID-19 Tanggapan telah dilaporkan.
Jakarta menambahkan jumlah kasus harian tertinggi yaitu 6.934, diikuti oleh Jakarta Barat (3846) dan Jawa Tengah (2118).
sedang membaca: Kasus harian COVID-19 di Jakarta mencapai rekor tertinggi pada 9.271
dalam
“Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan.”