(Bloomberg) — Indonesia telah membuka kereta api berkecepatan tinggi pertama di Asia Tenggara untuk umum setelah bertahun-tahun mengalami penundaan dan pembengkakan biaya.
Kebanyakan membaca dari Bloomberg
Kereta yang menghubungkan ibu kota Jakarta ke kota terdekat, Bandung, dapat mengangkut hingga 600 penumpang dengan kecepatan maksimum 350 kilometer (220 mil) per jam. Kereta api tersebut dinamakan WHOOSH yang merupakan singkatan dari “Time Saving, Optimal Operation, Reliable System” dalam bahasa Indonesia.
Jalur kereta api adalah puncak dari booming infrastruktur selama satu dekade di Indonesia ketika Presiden Joko Widodo membangun jalan, pelabuhan, dan bandara untuk mendorong negara ini menuju status negara berpendapatan tinggi. Pembukaannya juga merupakan bagian penting dari warisan pemimpin tersebut, meskipun pembangunan kereta api tersebut dirusak oleh inflasi biaya dan kemunduran selama bertahun-tahun.
Proyek ini awalnya dijadwalkan akan selesai pada tahun 2019, namun pandemi ini menunda jadwal proyek, sementara masalah pembebasan lahan menyebabkan total biaya menjadi $7,2 miliar, dari $6 miliar. Uji keselamatan juga menunda pembukaan jalur kereta api mulai Agustus.
Proyek ini merupakan bagian dari Inisiatif Sabuk dan Jalan Tiongkok dan dibangun oleh konsorsium termasuk China Railway International Limited.
Paling banyak dibaca dari Bloomberg Businessweek
©2023 Bloomberg L.P
“Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan.”