KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

sport

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Menpora menguraikan perhelatan olahraga internasional di Indonesia tahun depan

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotejo memberikan keterangan pers usai menghadiri rapat internal mengenai event olahraga internasional dan transformasi sektor olahraga di Indonesia, Selasa (07/09) di Istana Kepresidenan, Jakarta. (Foto: TGH/Humas)

Presiden Joko “Jokowi” Widodo memimpin Rapat Internal (RABIN) Penyelenggaraan Pekan Olahraga Internasional dan Transformasi Sektor Olahraga di Indonesia di Istana Kepresidenan, Selasa (07/09).

“Agenda utama [of the meeting] “Tujuan kami antara lain menjadi tuan rumah pesta olahraga internasional pada tahun 2025 dan rencana pemberian status regulasi kepada FIFA dan FIBA ​​​​untuk membuka kantor di Indonesia,” kata Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotjo saat siaran pers usai pertemuan.

Ia mencontohkan sejumlah agenda besar ajang olahraga internasional yang diperkirakan akan digelar di Indonesia, antara lain kejuaraan selancar, kejuaraan senam, Kejuaraan Reli Dunia, dan Kejuaraan Atletik Dunia.

Dito mengatakan Kejuaraan Selancar Dunia akan digelar di tujuh lokasi, Kejuaraan Senam di Jakarta, dan Kejuaraan Reli Dunia di Sumatera Utara.

Ia menyatakan Indonesia juga akan menjadi tuan rumah turnamen UFC (Ultimate Fighting Championship) pertama pada tahun 2025.

Ia menjelaskan, Indonesia akan tetap rutin menjadi tuan rumah kejuaraan MotoGP di Mandalika, Aqua Bike dan Powerboat H2O di Danau Toba, serta balapan MXGP (Motorcross Grand Prix) pada tahun depan.

Terkait status organisasi FIFA dan FIBA, Ditto mengatakan Presiden sudah memberikan persetujuannya. “Presiden setuju untuk memberikan status regulasi internasional kepada FIFA dan FIBA, yang merupakan prasyarat bagi mereka untuk memiliki kantor resmi di Indonesia,” tambah Ditto. (ECH/ABD) (EST/MUR)

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan."