PETALING JAYA: Mohd Hikal Nasri/Van Arif van Zunaidy bersiap untuk pertandingan lain dengan juara Asia Indonesia Pramudya Kusumawardena/Jeremiah Rambidan di Malaysia Masters pada 5-10 Juli.
Kedua pasangan ini akan kembali bentrok di babak pertama pada game pembuka Hanoi Sea Games. Heigel-Arif, peringkat 85, mengalahkan rekan setimnya dan pemain muda Boon Xin Yuan/Wong Tain Xi di babak kualifikasi.
Hygal-Arif adalah favorit untuk memenangkan All-Malaysian bertemu dengan peringkat tinggi dan pengalaman mereka, sehingga mereka harus mengatur pertemuan lain dengan Pramudya-Jeremiah, yang muncul dalam tiga game di SEA Games.
Malaysia berharap untuk menggebrak kali ini melawan peringkat 16 Indonesia.
“Kami mungkin memiliki sedikit keuntungan di Malaysia Masters karena kami memiliki pendukung tuan rumah di belakang kami. Tapi kita tidak bisa menganggap enteng karena apapun bisa terjadi,” kata Arif.
Petenis berusia 20 tahun itu tidak mau menerima begitu saja setelah ia dan Haikal belajar keras di babak kualifikasi pertandingan Indonesian Masters yang berakhir di Jakarta.
Haikal-Arif yang melakoni debutnya pada laga tersebut, kalah dari Liang Wei Keng/Wang Sang dari China dalam dua game langsung.
Cina mengangkat alis beberapa ketika mereka pergi ke final sebelum pasangan mereka sendiri Fajr Alfian-Ryan pergi ke Argento.
“Kami mendapat pelajaran berharga di Indonesian Masters karena pasangan yang tak terduga kalah di final. Meskipun kami kalah, kami menyadari bahwa tidak ada banyak perbedaan dalam kualitas kami. Setelah ini kita perlu fokus untuk menjadi lebih kuat dan stabil secara fisik,” jelas Arif.
Hikal-Arif saat ini berada di Jakarta dan berinteraksi dengan pemain lain di tim nasional yang bermain di Indonesia Open.
Sementara itu, pasangan ini akan bertemu di babak pertama Malaysia Open (28 Juni-3 Juli), di mana peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo akan menghadapi Aaron Xia/Cho Wu Yik dan Akira Koka/Taichi Saito dari Jepang. ) Serta master.
Ini tidak akan mudah bagi mereka karena Koh Zee Fi-Noor Isudin Ramzani telah diundi melawan Alfie-Ardianto dalam skuat.
Pasangan independen Ong Yu Xin/Theo Yi dengan mudah melawan pasangan peringkat 24 Taiwan Lu Sing Yao/Yang Po Han.
“Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert.”