KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

Dusun Pokong, Teror Pokong dan Wapah Mematican
entertainment

Dusun Pokong, Teror Pokong dan Wapah Mematican


Disway Karawang-Bekasi – Pamali Dusun Pocong binaan Bernama Gendis (Dea Panendra), Mila (Yasamin Jasem) dan Puput (Arla Aliani).



Seperangkat pensil kecil menghilangkan noda untuk menggunakan pensil ini.

Diproduksi oleh Perkampungan, film ini menitipkan kita pada induknya, Penyakit. Kelompok orang ini ingin Anda menantikan hal ini dengan melakukan upaya besar untuk mengevaluasi dengan lebih baik pemikiran dan gagasan samar yang akan membantu Anda mencapai hal ini.

Mereka dibantu oleh Deden (Bukie B. Mansyur) dan Cecep (Fajar Nugra), duo hebat. Berikut adalah daftar item terpenting yang tersedia.Menuju inilah yang Anda perlukan dan sama dengan tip salat satu dusun.

Paka Goja: 5 Film Horor Indonesia Terbaru yang Tayang di Tahun 2023

Sesampainya di dusun tersebut, petugas kesehatan ketiga merasa janggal dengan dusun yang tampak sepi karena banyak warga meninggal akibat wabah penyakit.

Untuk Perang Besar, Burung Bangsal dirancang dan banyak monster diintegrasikan ke dalam Gudang.



Film ini berkisah tentang Pamali Dusun Pocong, Mila (Yasamin Jasem), Gendis (Dea Panendra) dan Puput (Arla Ailani).

Sementara Deden (Bukie Mansyur) dan Cecep (Fajar Nugra) bertarung dari guburkan mayat warga. Anda tidak dapat menggunakannya jika menyangkut hal itu.

Baka Goga : Simak! Ini 7 Hero Counter META Healing di Mobile Legends

Mereka sedang menikmati waktu mereka di tempat Pocong yang indah dan menarik perhatian mereka. Ketakutan Gendis, Mila, Puput, Cecep dan Deden banyak menghabiskan waktu berkomunikasi satu sama lain.

READ  Google merayakan ulang tahun ke-86 kelahiran aktris Indonesia tersebut Berita India

Anggota yang tersisa dipenuhi dengan rasa takut dan bingung. Anda tidak dapat membayangkan bahwa ini adalah tempat untuk Anda. Mereka menikmati makanan lezat yang menghadirkan kegembiraan, sesuatu yang tidak akan pernah terjadi.

Selama menjalankan tugas di dusun, kelima orang tersebut diganggu oleh pocong karena melanggar adat istiadat.



Hari-hari ingin menyingkirkan Dusun tersebut dengan menggambar Karina pocong tersebut yang akan memandu Anda lebih jauh.



Kategori:

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert."