KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

entertainment

Fakta Unik Film “Rodrigo de Villa”, berwarna Pertama di film Indonesia

Dibarbaroi: 21 September 2023 pukul 22:59

Blog Keadilan Compassiana. Anda juga dapat mengunduh blog blog dan membagikan pesan Anda dengan pengguna lain.

www.goodnewsfromindonesia.id

Film Pembentukan Berkembangan di Indonesia diproduseri oleh Beberapa Tahapan Hingga Saat Ini. Film asal Indonesia memang kurang bagus kualitasnya, sama seperti film yang diproduksi pada masa Salah Satunya. Industri film di Indonesia masih panjang, film berwarna seperti saat ini, film Pertama yang rilis di Indonesia yaitu Loetoeng Kasaroeng tahun 1926 masih merupakan film bisu dan hitam putih. Film yang dibuat pada tahun 1920 dan film yang dibuat pada tahun 1930 merupakan film yang sangat sukses (Astuti, 2022).

Film Indonesia berwarna yang pertama kali tayang berjudul Rodrigo de Villa Tahun (1952). Film tersebut menjadi Sejarah perfilman Indonesia karena merupakan film berwarna yang pertama kali produksi Indonesia. Ini adalah pertama kalinya di dunia industri film dunia yang sudah mulai dengan film berwarna sejak tahun 1930-an tetapi patut kita syukuri karena Indonesia dapat melakukannya sebagai salah satu Langkah perkembangan industri film Indonesia hingga saat ini.

Warna merupakan hal yang sudah tidak asing lagi Bagi Kita dan Pastinya akan menambah kualitas dalam sebuah film. Tidak ada film ketiga yang lebih baik dari Hitam Putih Karena Sudah terbiasa dengan film Yang Perwarna dan Kate Sudah Basti bisa sangat kecil dengan film Yang Gilas dan Birgam. Film Hasil Kulapurasi tahun 1952 karya Rodrigo de Villa tentang Indonesia dalam bahasa Filipina dirilis di Indonesia pada tahun 1952. Film Kolaborasi pembuatan ini diproduksi oleh Lantaran Pada Masa Itu Film Indonesia yang diproduksi dengan baik di studio Teknologi terutama dan Peralatan (Budi, 2016).

READ  Komedi kriminal Indonesia "The Big 4" akan tayang di Netflix pada Desember 2022

Indonesia tidak pandai membuat film, itu adalah perurna bada saat ito karina technology yang plum memaday. Film industri ini menghasilkan banyak teknik dan teknologi yang bukan merupakan produk mainstream utama film lainnya. Meskipun menawarkan proses bukan di Indonesia Kita Patut Bangga Atas Hasil Dari Kerjasama Produksi OLEh LVN Studio yang berbasis di Filipina dan Persari yang berbasis di Indonesia. Karina Birkat USA memiliki koleksi film yang dinarasikan sendiri saat ini.

tirto.id

Facta merupakan salah satu film produksi Rodrigo de Villa yang berasal dari Indonesia dan memiliki versi film Meski Digarap dari LVN Filipina, Indonesia yang dirilis oleh aktor asal Filipina. Radin Mokhtar meninggalkan Rodrigo de Villa saat dia sekamar dengan Ximena bersama Neeti Herawati. Raden Mochtar sendiri memang sudah menjadi aktor kawakan Indonesiapada masa pendudukan Indiana Belanda. Prosesnya sendiri merupakan film Filipina yang banyak menampilkan film-film yang diproduksi dan inovatif dengan konten tinggi (Budi, 2016).

Adapun film karya Rodrigo de Villa nantinya mengirimkan pesan kepada Islam Espanyol. Dikisahkan saat itu Turki menduduki Castille dan sang permaisuri istana, Isabella bertahan Raja Alfonso besama seorang ningrat bernama Lozano untuk membantuk turki. Stella menetap di tempat ini dan, Raja Alfonso terakhir, meninggalkan Rodrigo de Villa Detawan dari Praha, dan melekatkan dirinya pada Isabella dan Lozano dalam perjalanan ke Castile, Mingadi Rato dan Raja. Itulah sedikit informasisi mengenai film berwarna pertama di Indonesia. Semoga dapat menambah pengetahuan kalian sebagai penikmat film Indonesia maupun dunia. Trimacase Sikian

Buku catatan Pustaka

Astuti, F. (2022). Filmologi Kagian Film. Yogyakarta: UNY Pers.

Bodi, A. (2016, 11 November). Film Sepak Terjang Rodrigo de Villa Mingawali Berwarna Indonesia. Kabar baik dari Indonesia. https://www.goodnewsfromindonesia.id/2016/11/11/sepak-terjang-rodrigo-de-villa-mengawali-film-berwarna-indonesia

READ  Coachella Festival 2022: "Queens of K-pop" 2NE1 bersatu kembali untuk penampilan pertama sejak 2015

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert."