JAKARTA (ANTARA) – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indravati menegaskan Indonesia berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan infrastruktur untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Komitmen Indonesia adalah untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia, infrastruktur dan kinerja ekonomi,” kata Menkeu dalam 2nd International Conference on Muslim World Economy and Business (ICMWEB) yang disaksikan secara ketat di Jakarta, Rabu.
“Ini untuk menciptakan kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat secara berkeadilan,” tegasnya.
Menteri Sri Mulyani mengatakan, investasi dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan salah satu mesin utama pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Selain mengalokasikan APBN untuk pendidikan, Indonesia juga memberikan dana beasiswa pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan mendukung penelitian dan pengembangan.
“Salah satu investasi yang paling penting dan mendukung adalah kualitas sumber daya manusia,” tegasnya.
“Oleh karena itu, alokasi anggaran pendidikan dan pelatihan kita sangat besar dan diamanatkan oleh konstitusi kita bahwa 20 persen dari anggaran kita harus didedikasikan untuk pendidikan dan pelatihan,” ujarnya.
Berita terkait: Peningkatan kualitas sumber daya manusia dapat mendorong pertumbuhan ekonomi
Selain dari aspek pendidikan, beliau menekankan bahwa kualitas sumber daya manusia dari aspek kesehatan juga harus dipastikan untuk menciptakan sumber daya manusia Indonesia yang berkualitas, sehat dan produktif.
“Kualitas sumber daya manusia tergantung pada tingkat pendidikan dan kesehatan mereka,” katanya.
“Oleh karena itu, Indonesia merancang jaring pengaman sosial untuk memastikan human capital memiliki jaring pengaman pemerintah, terutama untuk membantu masyarakat miskin,” ujarnya.
Selain investasi sumber daya manusia, Indonesia terus mendorong peningkatan kualitas infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
Jika kualitas infrastruktur dalam negeri baik, maka akan semakin banyak investor yang menanamkan modalnya di Indonesia.
“Dukungan kita untuk pembangunan infrastruktur mulai dari jalan, bea cukai, pelabuhan, bandara dan terutama listrik dan air bersih sangat penting, yang tidak hanya mendongkrak perekonomian melalui anggaran kita, tetapi juga meningkatkan kinerja investasi di Indonesia,” ujarnya.
Berita terkait: Indonesia yakin akan mencapai target pertumbuhan ekonomi
Berita terkait: Pertumbuhan ekonomi Indonesia akan kuat di tahun 2023: BI
“Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert.”