Komite Olimpiade Nasional: Masyarakat Indonesia di Paris bisa memberikan dukungan langsung kepada para atlet
JAKARTA (ANTARA) – WNI yang berada di Paris dan sekitarnya kini bisa langsung memberikan dukungan kepada atlet negaranya yang akan berlaga di Olimpiade Paris 2024 pada 26 Juli hingga 11 Agustus.
Pernyataan tersebut disampaikan Presiden Komite Olimpiade Nasional Indonesia Raja Sapta Oktohari pada acara pengukuhan delegasi Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024 di Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga Senayan di Jakarta, Rabu.
Oktohari mengatakan, baru-baru ini ia mendapat informasi bahwa masyarakat Indonesia akan berbondong-bondong menyaksikan 29 atlet Indonesia bersaing memperebutkan medali di Olimpiade.
Saya mendapat kabar bahwa seluruh WNI yang berada di sekitar Paris akan datang memberikan dukungan terbaiknya pada setiap pertandingan yang dipertandingkan atlet-atlet Indonesia, kata Oktohari.
Ia menegaskan, seluruh elemen masyarakat Tanah Air juga harus mendukung para atlet melalui doa-doa yang memotivasi mereka.
Sebelum berangkat ke Paris, para atlet melewati tahapan sulit dengan berhasil menyisihkan pesaing dari berbagai negara hingga lolos ke Paris.
Ia menjelaskan, “hanya 10.672 atlet yang lolos ke Olimpiade, termasuk 29 atlet dari Indonesia.”
Ia menekankan, masyarakat Indonesia patut berbangga atas prestasi tersebut dan mendukung perjuangan para atlet.
Jumlah atlet yang lolos ke Olimpiade tahun ini merupakan yang tertinggi bagi Indonesia dalam dua dekade terakhir, atau tertinggi kedua setelah Olimpiade 2004 di Athena, dengan total 38 atlet.
Ke-29 atlet tersebut tergabung dalam 12 cabang olahraga, antara lain bulu tangkis, panjat tebing, angkat besi, senam artistik, dan judo.
Tim terdiri dari 16 atlet putra dan putri, sedangkan delegasi Indonesia terdiri dari 86 atlet, pelatih, dan ofisial di masing-masing cabang olahraga.
Delegasi Indonesia dijadwalkan berangkat ke Paris pada 13 Juli, sedangkan dua perenang akan diberangkatkan pada 22 Juli.
Sebelum berlaga di Olimpiade, beberapa atlet juga mengikuti pelatnas di luar negeri.
Berita terkait: Presiden Jokowi menaruh harapan pada timnas Indonesia meraih medali Olimpiade
Berita Terkait: Presiden mengirimkan delegasi Indonesia ke Olimpiade pada hari Rabu
“Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan.”