KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

KTT ASEAN menjadi pendorong bagi kebangkitan usaha mikro, kecil, dan menengah nasional
Economy

KTT ASEAN menjadi pendorong bagi kebangkitan usaha mikro, kecil, dan menengah nasional

Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (Antara) – Desa Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Mangarai Barat, Nusa Tenggara Timur, akhir-akhir ini ramai dikunjungi tamu dari daerah lain serta delegasi dari negara anggota ASEAN dan mitra. .

Para delegasi datang ke Labuan Bajo untuk menghadiri KTT ASEAN ke-42 yang diselenggarakan pada 9-11 Mei 2023.

Pada masa kepresidenannya tahun ini, Indonesia mengangkat topik “ASEAN Matters: A Hotbed of Growth” yang menyoroti pentingnya kawasan ini sebagai pusat pertumbuhan global.

Melalui topik ini, Indonesia mendorong peran kawasan dalam memperkuat kapasitas dan kelembagaannya untuk menghadapi tantangan masa depan dan mencari solusi.

ASEAN merupakan kawasan dengan aset signifikan berupa jumlah penduduk yang besar dan pertumbuhan ekonomi yang hampir selalu di atas rata-rata global.

KTT ASEAN tahun ini juga menegaskan kembali komitmennya untuk menjadi kawasan yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan secara ekonomi.

Momentum ini dimanfaatkan Indonesia sebaik-baiknya untuk membawa manfaat ekonomi ke berbagai kotanya guna memamerkan pembangunan negaranya kepada dunia dan menarik investasi asing.

Potensi usaha mikro, kecil dan menengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan bahwa Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan pilar penting pertumbuhan ekonomi nasional.

Kontribusi UMKM terhadap PDB Indonesia mencapai 61 persen pada 2021 dan menyerap 97 persen tenaga kerja di samping pendapatan yang terkumpul sebesar 60,4 persen dari total investasi.

Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, setidaknya terdapat 64,19 juta UMKM di Indonesia, dengan kontribusi 61,97 persen terhadap PDB, atau 8,573 triliun rupiah (sekitar 580 juta dolar AS).

Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa 99 persen usaha mikro, kecil, dan menengah di Indonesia berada pada level mikro, dengan sekitar 57 persen dijalankan oleh perempuan.

READ  Tencent Cloud Menambahkan Zona Ketersediaan Asia di Data Center Splash Baru

Revitalisasi usaha mikro, kecil dan menengah

Di sela-sela KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Rabu (10/5), Menteri Badan Usaha Milik Negara Eric Thuhir menyoroti pembiayaan, pendampingan, dan penetrasi pasar sebagai kebutuhan utama UMKM Indonesia.

Pembiayaan sangat vital sebagaimana dibuktikan dengan penyaluran Kredit Komersial Kepada Perorangan (KUR) sebesar 335,29 triliun rupee (US$22 miliar) pada tahun 2022, atau 89,89 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun itu sebesar 733 triliun rupee (US$25 miliar). Amerika).

Sementara itu, Kementerian Badan Usaha Milik Negara mengindikasikan 92 persen distribusi Korsel dilakukan melalui perbankan.

Namun, pembiayaan harus tetap berjalan dengan bantuan atau fasilitas dari pelaku UMKM. Misalnya, melalui bank, asuransi diberikan kepada badan usaha milik negara, ditunjuk sebagai penjamin emisi, dan didukung untuk memasuki pasar.

Dalam KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Kementerian Badan Usaha Milik Negara menggelar Pusat Usaha Kecil dan Menengah sebagai side event yang memperkenalkan produk-produk unggulan negara kepada seluruh delegasi KTT ASEAN.

SME’s Hub akan digelar hingga 13 Mei di Waterfront Marina, menampilkan 50 stan pendukung UMKM dari BUMN, kementerian, dan lembaga. Ada juga beberapa usaha mikro, kecil dan menengah dalam negeri.

Dalam rangka mendukung produk UMKM semakin populer, Kementerian memperkenalkan katalog elektronik dan aplikasi Padi BUMN sebagai marketplace.

Saat ini, salah satu BUMN di bidang pertambangan, MIND ID, telah membantu lebih dari 12 ribu mitra UMKM, 301 di antaranya akan ditingkatkan kualitasnya pada tahun 2022.

MIND ID Group berharap lebih banyak usaha kecil yang diperkuat dan dikembangkan di masa depan.

Peruri juga memboyong para UMKM binaan untuk mengikuti KTT ASEAN ke-42.

READ  Freeport Indonesia harus menyerahkan 10% saham tambahan kepada menteri pemerintah

Peruri memperkenalkan empat UMKM binaan di sektor makanan dan minuman: Salaku, Dapoer Bintang Jaya, Maemkoe dan Dapoer Kia.

Indonesia juga mendorong semua UMKM untuk menggunakan QRIS, atau QR Code Indonesia Standard, sebagai sistem pembayarannya.

Layanan pembayaran digital dengan kode Quick Response (QR) akan diimplementasikan di negara-negara anggota ASEAN pada September 2023, menurut Ketua Dewan Penasihat Bisnis ASEAN-BAC (ASEAN-BAC), Arjad Rasheed.

“Ini bukan sekedar slogan. Bahkan, kode QR digital sudah bisa digunakan di negara anggota ASEAN pada September nanti,” katanya kepada ANTARA di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Rabu.

Transformasi digital, seperti peralihan total ke kode QR ASEAN global, merupakan hal yang sangat penting. Hal ini untuk memastikan transaksi UMKM di Asia Tenggara dapat menggunakan mata uang lokal yang tentunya akan menekan biaya transaksi.

“Pembayaran dalam rupiah bisa menekan biaya transaksi, bagus untuk UMKM,” kata Rasjid.

Program digitalisasi lain yang ditawarkan oleh ASEAN-BAC adalah WIKI Entrepreneurship, sebuah solusi komprehensif bagi UMKM yang membutuhkan sumber daya dan peluang untuk meningkatkan kinerja dan daya saingnya.

Platform ini dapat menghubungkan UKM di seluruh Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara untuk mendukung pembangunan dan pertumbuhan ekonomi.

Salah satu visi kepresidenan di Indonesia, sentralisasi ASEAN, didukung oleh potensi transaksi global antara usaha kecil di kawasan ini.

pasca acara

Kementerian BUMN mengerahkan lebih dari 50 “Milenial BUMN” atau generasi muda, yang bekerja di BUMN lintas sektor, seperti BRI, Pertamina, Mandiri, Telkomsel, Pegadaian, Pelindo, HIN dan PELNI, untuk mengikuti kegiatan tersebut. Gerakan Pemuda Lingkungan BUMN di Pantai Penongko, Labuan Bajo, Kamis (11/5).

Milenial BUMN bersama PlusTik mengumpulkan sampah plastik di sekitar pantai sebagai bentuk kepedulian lingkungan. Mereka juga mengumpulkan sampah di Pantai Waecicu, Pulau Kukusan, Waterfront Marina, dan Pantai Pede.

READ  Raksasa e-commerce Bukalapak menjadi startup teknologi pertama yang terdaftar di Indonesia

“(Ini) sejalan dengan komitmen kementerian terhadap pembangunan, termasuk lingkungan,” kata Menteri Daheer.

Hasil bersih pantai dan pengolahan sampah dipajang di booth Rumah BUMN SME Hub di kawasan Waterfront City.

Berita terkait: Menkeu optimis KTT ASEAN berdampak positif bagi masyarakat
Berita Terkait: Menteri memperkenalkan UMKM Indonesia melalui Sentra Usaha Kecil dan Menengah

Ditulis oleh M. Herrianto, Kenzo
Editor: Rahmad Nasution
Hak Cipta © Antara 2023

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert."