TEMPO.CODan Jakarta – Dalam kunjungannya ke Kamboja, Menpora Dito Ariotdejo tidak hanya mengawal kontingen Indonesia di Caribbean Games 2023, tetapi juga memperkuat kerja sama internasional, termasuk dengan Malaysia.

Di Phnom Penh, Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Puan Hana Yeoh, bertemu pada Sabtu untuk membahas beberapa masalah.

“Sambil makan durian, kita bisa membicarakan kemungkinan kerja sama lebih lanjut antara Malaysia dan Indonesia,” katanya dalam keterangan resminya di Phnom Penh, Kamboja, Minggu.

Ia mensinyalir kerjasama yang dibahas berupa pembinaan generasi muda, keberagaman, serta pembinaan talenta-talenta baru.

“Kami memiliki kemungkinan kerja sama, termasuk pengembangan pemuda, terutama keragaman, moderasi agama dan bakat-bakat baru. Oleh karena itu, kita dapat bertukar dan bekerja sama di masa depan. Kami berharap draft kerja sama dapat direalisasikan Juli mendatang,” lanjut Menkeu.

Ia juga menegaskan persaingan di SEA Games 2023 tidak serta merta harus diikuti oleh semua bidang. Bahkan, ia ingin bekerja sama dengan negara lain dalam kompetisi memperkuat sektor pemuda di negara-negara ASEAN untuk menjawab tantangan masa depan.

“Tentu saja kita harus bersaing di SEA Games. Tapi begitu pertandingan selesai, kita memiliki kemampuan untuk bekerja sama antar negara. Jarang ada diskusi di stan durian,” katanya.

Di sisi lain, Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Puan Hana Yeoh, menyampaikan terima kasih telah mengundang Menteri Ariotdejo untuk berwisata kuliner sekaligus membahas kerja sama antara Malaysia dan Indonesia.

“Sambil menikmati liga Kamboja, kami membahas kemungkinan kerja sama antara Malaysia dan Indonesia. Kami akan segera menyiapkan draf kerja sama. Ini juga dapat membantu perekonomian kedua negara,” ujarnya.

Antara

Pilihan Editor: Menpora resmikan tim Indonesia untuk SEA Games di Kamboja

klik disini Untuk update berita terbaru dari Tempo di Google News