KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

Presiden mengatakan Indonesia harus bijak dalam belanja militer
sport

Presiden mengatakan Indonesia harus bijak dalam belanja militer

JAKARTA (Reuters) – Presiden Indonesia Joko Widodo pada Kamis menekankan pentingnya modernisasi peralatan militer namun memperingatkan bahwa pengeluaran apa pun harus dilakukan dengan bijak karena anggaran negara terbatas.

Negara kepulauan berpenduduk 270 juta jiwa dan merupakan negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara ini berupaya memodernisasi militernya namun masih tertinggal dibandingkan negara-negara di kawasan dalam beberapa tahun terakhir.

“Belanja peralatan militer harus dilakukan secara bijak, baik kuantitas maupun alokasinya,” kata Jokowi, sapaan presiden, saat parade angkatan bersenjata.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, calon presiden potensial yang ingin menggantikan Jokowi tahun depan, telah memimpin serangkaian pembelian baru-baru ini, termasuk 42 jet tempur Dassault Rafale seharga $8,1 miliar, dan 12 drone baru dari maskapai penerbangan Turki, senilai $300 juta, dan 12 pesawat Mirage. Pesawat tempur 2000-5 senilai $800 juta.

Pada bulan Juli, Jokowi juga memperingatkan pemerintahnya untuk mempertahankan anggaran yang “sehat” ketika ia menyoroti pengeluaran besar-besaran yang dilakukan oleh badan-badan keamanan, termasuk Kementerian Pertahanan.

Selama dekade terakhir, belanja pertahanan per kapita dan PDB Indonesia merupakan yang terendah di antara enam negara emerging market di Asia Tenggara, menurut data dari Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI).

(Laporan Ananda Theresia; Editing oleh Martin Beattie)

READ  Presiden PSSI: Shane Patinama tidak bisa diikutsertakan di Piala AFC 2022

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan."