KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

Puncak Hujan Meteor Leonid: Cara Melihatnya
science

Puncak Hujan Meteor Leonid: Cara Melihatnya

Hujan meteor Leonid tahunan memuncak pada Jumat malam.

Menurut NASA, programnya Leonid adalah puing-puing yang dilemparkan oleh Komet Tempel-Tuttle Karena melewati dekat matahari.

Saat puing-puing komet memasuki atmosfer Bumi dan terbakar, mereka meninggalkan garis-garis terang di langit malam.

Pengamat dapat melihat langsung ke arah hujan meteor, dengan meteor terang meninggalkan jejak yang berlangsung beberapa detik.

Angkatan Udara, FBI, Dilaporkan Menyerang Rumah Area 51 Pemilik Situs Web: ‘Saya Tidak Punya Pilihan Selain Mengambil Tindakan Hukum’

Ledakan meteor Leonid tahun 1999 terlihat pada ketinggian 38.000 kaki dari Leonid Multi-Aircraft Instrument (Leonid Mac) dengan kamera 50mm.
(Kredit gambar: NASA/Pusat Penelitian Ames/ISAS/Shinsuke Abe dan Hajime Yano)

Namun, Bulan memiliki sekitar 35% penuh dan akan memiliki lebih sedikit meteor redup.

Akan ada sekitar 15 hingga 20 meteor per jam di bawah langit yang cerah dan gelap.

Pada pukul 1:45 GMT pada 17 November, All Sky Camera NASA di New Mexico State University menangkap gambar meteor Leonid yang melesat melintasi langit.

Pada pukul 1:45 GMT pada 17 November, All Sky Camera NASA di New Mexico State University menangkap gambar meteor Leonid yang melesat melintasi langit.
(NASA)

Teleskop NASA menampilkan gambar yang menakjubkan dari formasi bintang sekitar jam matahari

Nama pancuran itu berasal dari konstelasi Leo, Leo, dari mana meteornya tampak memancar.

Lebih dari 100 meteor terekam dalam gambar gabungan ini yang diambil selama puncak hujan meteor Geminid pada tahun 2014.

Lebih dari 100 meteor terekam dalam gambar gabungan ini yang diambil selama puncak hujan meteor Geminid pada tahun 2014.
(Kredit: NASA/MSFC/Daniel Moser, Kantor Lingkungan Meteorit NASA)

Ketika Bulan akan terbit di timur Dengan Leo pada tengah malam waktu setempat, langit paling baik dilihat lebih jauh dari titik asal yang terlihat dengan berbaring dan melihat lurus ke atas.

Komet Tempel-Tuttle telah ditemukan dua kali secara independen.

Klik di sini untuk aplikasi FOX NEWS

READ  Kesempatan yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk menyelidiki pengunjung antarbintang berikutnya dengan Teleskop Luar Angkasa Webb

Pada bulan Desember, pengamat langit bisa Tanda tangani Gemini dan Ursid.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert."