Gregoria Mariska Dunjung dari Indonesia berkompetisi dalam pertandingan tunggal melawan Sim Yu Jin dari Korea Selatan di semifinal Final Piala Uber BWF di Chengdu, provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, 4 Mei 2024. (Xinhua/Hu Zhaogang)
Reaksi Sim Yu Jin dari Korea Selatan saat pertandingan tunggal mereka melawan Gregoria Mariska Tunjung dari Indonesia pada semifinal Final Piala Uber BWF di Chengdu, provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, 4 Mei 2024. (Xinhua/Hu Zhaogang)
Gregoria Mariska Dunjung dari Indonesia melakukan selebrasi usai pertandingan tunggalnya melawan Sim Yu Jin dari Korea Selatan pada semifinal Final Piala Uber BWF di Chengdu, provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, 4 Mei 2024. (Xinhua/Hu Zhaogang)
Gregoria Mariska Dunjung dari Indonesia berkompetisi dalam pertandingan tunggalnya melawan Sim Yu Jin dari Korea Selatan di semifinal Final Piala Uber BWF di Chengdu, provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, 4 Mei 2024. (Xinhua/Hu Zhaogang)
Sim Yu Jin dari Korea Selatan berkompetisi pada pertandingan tunggal melawan Gregoria Mariska Tunjung dari Indonesia pada semifinal Final Piala Uber BWF di Chengdu, provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, 4 Mei 2024.
Sim Yu Jin dari Korea Selatan berkompetisi pada pertandingan tunggal melawan Gregoria Mariska Tunjung dari Indonesia pada semifinal Final Piala Uber BWF di Chengdu, provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, 4 Mei 2024.
Sim Yu Jin dari Korea Selatan berkompetisi pada pertandingan tunggal melawan Gregoria Mariska Tunjung dari Indonesia pada semifinal Final Piala Uber BWF di Chengdu, provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, 4 Mei 2024. (Xinhua/Hu Zhaogang)
“Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert.”