Konten artikel
Seorang nenek berusia 54 tahun yang hilang ditelan ular piton sepanjang 6,7 meter di Indonesia, menurut a Pos New York.
Konten artikel
Polisi mengatakan kepada CNN Indonesia bahwa pencarian dimulai ketika wanita, yang diidentifikasi hanya sebagai Jahra, 54, gagal kembali dari perjalanan mengumpulkan karet di sebuah perkebunan di provinsi Jambi pada hari Minggu.
Konten artikel
Kapolres Petara Jambi AKP Herafa mengatakan kepada kantor berita bahwa suami korban hanya menemukan sandal, jaket, kerudung dan pisau istrinya di daerah itu. Ketika dia kembali keesokan harinya, dia menemukan ular dengan bagian yang bengkak.
Sebuah video oleh ViralPress menunjukkan seorang sukarelawan menggunakan dahan untuk menahan kepala ular itu, sementara yang lain membelai ular itu di area yang bengkak. Mereka membukanya untuk mengungkapkan apa yang dikatakan pejabat sebagai tubuh nenek yang hilang.
“Semua orang kagum,” kata Anto, kepala desa lokal Terjun Gajah, kepada ViralPress. “Ternyata wanita yang kita cari ada di dalam perut ular.”
Kematian Jahra akan sangat mengerikan, kata Anto, karena ular itu kemungkinan besar menggigit dan kemudian mencekik wanita itu dengan melingkarinya. Ular itu kemudian menelannya utuh, mengakhiri proses dua jam itu.
Lebih buruk lagi, katanya, ular itu bukan ular terbesar yang pernah dilihat penduduk desa, menambahkan bahwa penduduk setempat “khawatir ada ular yang lebih besar di hutan.”
“Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan.”