KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

sport

TNI AL mendeteksi suatu objek, dan mempersempit area pencariannya

Ditulis oleh Masrour Jamal El-Din | CNN

Tim pencari Indonesia yakin mereka telah mengidentifikasi area di mana kapal selam laut yang hilang dengan 53 orang di dalamnya dapat ditemukan, karena pihak berwenang memperingatkan bahwa oksigen kapal akan habis dalam beberapa jam.

Area yang diinginkan terletak sekitar 40 kilometer (sekitar 25 mil) di utara Bali, di mana minyak telah terlihat di permukaan air di dekat titik penyelaman, dan di mana benda yang mungkin berasal dari kapal selam telah ditemukan. , menurut Mage. Mayor Jenderal Ahmed Riad, kepala Unit Informasi Militer Pusat.

Riaz mengatakan dalam konferensi pers pada hari Jumat, bahwa kapal angkatan laut telah menemukan objek “resonansi magnetik yang kuat” pada kedalaman 50 hingga 100 meter (164 hingga 328 kaki), dan Angkatan Laut mengharapkan kapal perangnya, Regel, untuk mencapai pencarian. daerah pada hari Jumat. .

Riguel dilengkapi dengan perangkat sonar berteknologi tinggi, yang menggunakan gelombang suara untuk menemukan objek, dan TNI AL berharap bisa menemukan KRI Nanggala-402, kapal selam buatan Jerman yang hilang kontak saat latihan militer di Selat Bali. Rabu dini hari.

Kapal tambahan dengan kemampuan berteknologi tinggi juga bergabung dalam upaya pencarian pada hari Jumat, menciptakan tim pencari yang terdiri dari 21 kapal perang Indonesia, satu kapal selam, dan kapal tambahan dari kepolisian dan penyelamatan Indonesia.

Dua kapal perang Australia juga bergabung dalam upaya pencarian.

“Kapal HMA Ballarat dan Sirius, keduanya saat ini berada di laut dalam penyebaran regional yang terpisah, mencapai kecepatan terbaik di area pencarian,” kata Kementerian Pertahanan Australia dalam siaran persnya, Jumat.

Laksamana Mark Hammond dari Satgas Australia menambahkan, pikirannya tertuju pada para pelaut dari KRI Nanggala, keluarganya, dan masyarakat Indonesia.

READ  Beberapa siswa Indonesia kembali ke sekolah terpencil

“Seperti biasa, kami siap membantu sesama pelaut di TNI AL,” ujarnya.

Amerika Serikat telah mengirim pesawat untuk membantu pencarian kapal selam Indonesia yang hilang, Sekretaris Pers Pentagon John Kirby mengatakan Kamis.

Seorang pejabat pertahanan mengatakan kepada CNN bahwa tiga C-17 diharapkan meninggalkan pangkalan Angkatan Udara Dover pada hari Jumat dengan pesawat amfibi dan peralatan pencarian dan penyelamatan bawah air.

Peralatan tersebut akan membantu dalam upaya pencarian dan penyelamatan dan jika diperlukan membantu dalam misi pemulihan.

“Kami sangat sedih dengan berita hilangnya kapal selam Indonesia,” tulis Kirby di Twitter. “Hati kami bersama para pelaut Indonesia dan keluarga mereka.”

“Atas undangan pemerintah Indonesia, kami mengirimkan aset udara untuk membantu pencarian kapal selam yang hilang.”

Harapan memudar

Kepala Staf TNI AL Laksamana Udu Margono mengatakan, kapal selam tersebut memiliki oksigen yang cukup selama 72 jam, artinya akan bertahan hingga Sabtu.

Menanggapi pertanyaan tentang kondisi kapal selam sebelum mengikuti simulator perang, Margono mengatakan KRI Nanggala-402 beserta seluruh awaknya sudah dipersiapkan dengan baik. Dia mengatakan kapal itu terakhir merapat untuk pemeliharaan pada tahun 2020 di kota pesisir Surabaya di pulau Jawa.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan."