KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

India gelar pertemuan resmi pertama dengan Taliban di Qatar |  berita Taliban
World

India gelar pertemuan resmi pertama dengan Taliban di Qatar | berita Taliban

Kementerian Luar Negeri India mengatakan bahwa duta besar India di Qatar bertemu dengan kepala kantor politik Taliban di Doha.

Duta Besar India untuk Qatar mengadakan pembicaraan dengan seorang pemimpin senior Taliban, kata Kementerian Luar Negeri India, dalam hubungan diplomatik resmi pertama sejak gerakan itu mengambil alih Afghanistan.

Kementerian luar negeri mengatakan utusan Deepak Mittal bertemu dengan kepala biro politik Taliban, Sher Mohammad Abbas Stanikzai, di Doha pada hari Selasa atas permintaan Taliban.

India telah lama memiliki kekhawatiran tentang Taliban karena hubungan dekat kelompok itu dengan musuh bebuyutannya, Pakistan. Departemen Luar Negeri mengatakan kedua belah pihak membahas keselamatan orang India yang tertinggal di Afghanistan.

Kementerian luar negeri mengatakan Mittal menyampaikan kekhawatiran India bahwa pejuang anti-India dapat menggunakan tanah Afghanistan untuk melancarkan serangan.

“Perwakilan Taliban meyakinkan duta besar bahwa masalah ini akan ditangani secara positif,” kata Departemen Luar Negeri.

Pembicaraan itu terjadi beberapa hari setelah Stanikzai dikutip oleh pers lokal yang mengatakan bahwa Taliban menginginkan hubungan politik dan ekonomi dengan India.

Tidak ada komentar langsung dari Taliban mengenai pembicaraan dengan utusan India itu.

India telah menginvestasikan lebih dari $3 miliar dalam pekerjaan pembangunan di Afghanistan dan telah membangun hubungan dekat dengan pemerintah Kabul yang didukung AS. Tetapi dengan kemajuan pesat Taliban, pemerintah India menghadapi kritik di dalam negeri karena tidak membuka saluran komunikasi untuk kelompok itu.

Sumber-sumber pemerintah mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa kontak tidak resmi dilakukan pada bulan Juni dengan para pemimpin politik Taliban di Doha. Salah satu sumber mengatakan ketakutan terbesar adalah bahwa kelompok-kelompok bersenjata yang memerangi pemerintahan India di Kashmir yang mayoritas Muslim akan dikuatkan dengan kemenangan Taliban atas pasukan asing.

READ  Sydney Powell mengejek jawaban seperti 'pembajak UFO' dalam sebuah wawancara yang aneh

“Duta Besar Mittal menyampaikan kekhawatiran India bahwa wilayah Afghanistan tidak boleh digunakan untuk kegiatan anti-India dan terorisme dengan cara apa pun,” kata kementerian luar negeri.

Ketika Taliban berkuasa sejak 1996-2001, India, Rusia dan Iran mendukung Aliansi Utara yang melanjutkan perlawanan bersenjata terhadap mereka.

Sumber itu mengatakan Stanikzai, yang menurut pejabat India dilatih di akademi militer India sebagai perwira Afghanistan pada 1980-an, memiliki kontak informal dengan India bulan lalu, memintanya untuk tidak menutup kedutaannya.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan."