KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

Perjalanan PV Sindhu terhenti, dan Star Shuttler tersingkir di ronde kedua
sport

Perjalanan PV Sindhu terhenti, dan Star Shuttler tersingkir di ronde kedua

Peraih medali perak India PV Sindhu tersingkir dari Swiss Open 2023. Peraih medali perak Olimpiade itu kalah 15-21, 21-12, 18-21 dari petenis Indonesia PK Wardani di putaran kedua turnamen tersebut. Kekalahan itu menambah lapisan kekecewaan yang diderita Sindh akhir-akhir ini.

Setelah kemenangan meyakinkan di babak pertama atas petenis Swiss J. Stadelmann, PV Sindhu tidak dapat mengambil momentum karena kalah dari penantang Warwani di babak 16 besar. Ini adalah kekalahan telak keempat PV Sindhu di tahun 2023. Sebelum Swiss Terbuka, pemain kalah Petenis berusia 27 tahun itu berada di babak pertama India Open, Malaysia Open, dan All England Open. Dengan demikian, kemerosotan terus berlanjut dalam bentuk mantan juara dunia itu.

Selain Sindhu, HS Pannoy, Kidambi Srikanth dan Mithun Manjunath juga tersingkir di Swiss Open. Kini, satu-satunya pertarungan India yang tersisa ada di divisi ganda putra di mana Satwiksiraj Rankiridi/Chirag Shetty mengalahkan pasangan Tionghoa Taipei Fang Chieh Li/Fang Jin Li 21-12, 17-21, 28-26 untuk melaju ke perempat final. dari turnamen.

Bentuk stagnasi PV Sindhu

Juara Olimpiade dua kali dari India PV Sindhu mengalami kesulitan di lapangan akhir-akhir ini. Bintang sepak bola India itu belum pernah melihat tempat perempat final di turnamen sejak Thailand Terbuka, yang diadakan pada Mei 2022. Sejak itu, Sindh telah berkompetisi di 5 turnamen, Kejuaraan Dunia, India Terbuka, Malaysia Terbuka, All England Terbuka , dan Swiss Terbuka, dan selalu gagal di babak pertama. Sindhu menderita patah tulang kaki kirinya pada tahun 2022, yang membuatnya absen dari kejuaraan dunia dan semua turnamen yang tersisa di tahun tersebut, namun, dia telah pulih dan kembali tampil tetapi sejauh ini dia berjuang dengan kemenangan di bawah ikat pinggangnya. . . Apalagi PV Sindhu baru-baru ini putus dengan pelatih Korea Selatan Park Tae-sang yang menemaninya ke Olimpiade Tokyo 2020. Meski belakangan ini tidak berjalan baik, Sindhu disebut-sebut sebagai pemain yang naik ke ajang besar, demikian fans berharap dia akan kembali Pemain dekat dengan cara untuk menang.

READ  Hasil SEA Games jadi patokan Olimpiade 2024: Menteri


LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan."