Salah satu calon wirausahawan programmer Indonesia yang paling terkenal, Rina Gunawan, meninggal dunia kemarin malam di sebuah rumah sakit di Jakarta Selatan. Dia berumur 46 tahun.
Suami Rina, Aktor Teddy Siach, mengatakan dia didiagnosis COVID-19 dan dirawat di ICU karena kesulitan bernapas yang dia alami sekitar seminggu sebelum kematiannya. Dia dimakamkan pagi ini di Pemakaman Tanah Qasir di Jakarta Selatan dengan protokol COVID-19.
“Karena dia menderita penyakit bawaan seperti sinusitis, dia juga kesulitan bernafas dan asma. Jadi ketika dia terjangkit COVID-19, sulit baginya, kami berpisah selama seminggu.” Di kuburan hari ini.
“Kami masih belum tahu persis karena awalnya negatif [for coronavirus]Dua hari kemudian, hasil tes kembali positif. saya tidak tahu [when she tested positive]. Itu hanya bisa dijawab oleh tim medis. “
Lahir di Bandung, Jawa Barat, Rina Mustikana Gumilang Gunawan memulai karirnya di dunia hiburan sebagai penyanyi pada pertengahan 1990-an. Rina menjadi terkenal saat dia mulai menjadi pembawa acara di acara bincang-bincang TV Campur, di udara, minta kami berputar, Dan Ruming, yang dia selenggarakan bersama dengan aktor / komedian Aming.
Selain menjadi pembawa acara, Reina juga membintangi beberapa film Seri (Opera sabun) seperti Erty qui (Singkatnya Rumah yang rumit), Matt Anjin, Pat Jollibat, Dan dia membintangi sebagai tamu di salah satu serial paling dicintai di Indonesia, Sekolah Anak Doel. Selain karir hiburannya, Rina juga dikenal dengan pernikahan dan perusahaan perencanaan acara, yang dimulai pada awal 1990-an.
Baca berita terbaru tentang Kelapa Jakarta
Jika Anda akan membagikan pendapat Anda secara online gratis, mengapa tidak melakukannya untuk mendapatkan kesempatan memenangkan beberapa hadiah menarik? Berpartisipasilah dalam Polling Coconuts Reader 2021 Sekarang!