KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

Istana yang diilhami Garuda masih hilang: Pembangunan lambat di tengah kesengsaraan lain di ibu kota baru Indonesia, Nusantara
Top News

Istana yang diilhami Garuda masih hilang: Pembangunan lambat di tengah kesengsaraan lain di ibu kota baru Indonesia, Nusantara

Sebelumnya pada bulan Juni, Jokowi mempromosikan Nusantara selama Singapore’s Environment Week. Dia meyakinkan para pengusaha bahwa siapa pun yang memimpin Indonesia ke depan akan fokus menjadikan Indonesia sebagai negara adidaya dan raksasa di Asia.

“Jadi semuanya akan baik-baik saja, tidak perlu khawatir, investasi Anda di Indonesia tetap aman,” katanya.

Bhima Yudhishthira adalah seorang ekonom dari Jakarta Dari Pusat Studi Ekonomi dan Hukum Dia mengatakan ketidakpastian politik adalah alasan kurangnya investasi.

Dia mengatakan itu tidak normal untuk hanya NDA dan letter of intent yang akan ditandatangani satu tahun sebelum langkah yang direncanakan.

“Sampai saat ini, investor ragu skema Nusantara akan terus berlanjut karena undang-undang Nusantara sedang diamandemen dan pemilihan lanjutan akan dilakukan, sehingga ada ketidakpastian tentang kebijakan tersebut.

“Kalau presiden berikutnya mau bangun, tapi jadi istana untuk istirahat, terus gimana? Jadi ada ketidakpastian. Dan karena itu investasi jangka panjang, risikonya tinggi,” ujarnya.

Meski menghadapi tantangan, ada yang optimis dan antusias dengan ibu kota baru.

Herawati MDM lokal Jakarta, yang mengunjungi Nusantara bersama menantu perempuannya, yang tinggal di Balikpapan, sekitar 1,5 jam berkendara, mengatakan dia senang melihat perkembangan ibu kota yang diusulkan.

“Kami selalu memantau perkembangan dari berita, tapi kami penasaran dan ingin melihat langsung, dan niat saya ke sini ke Balikpapan,” kata Mtm Herati, berbicara kepada CNA di ground zero, sebuah situs geografis di Nusantara. Untuk umum di akhir pekan.

“Dalam hal pekerjaan konstruksi, pekerja bekerja siang malam dan saya kira mereka akan siap tepat waktu,” kata MDM Herawati, yang dipanggil satu nama.

Sementara itu, menantunya Sushanti terkesan dengan perkembangan tersebut.

READ  Garuda Indonesia meningkatkan optimalisasi penjadwalan awak pesawat dengan CAE Flight Operations Solutions

“Saya pikir itu akan selesai tepat waktu, karena kita sudah bisa melihat bangunan yang akan menjadi istana masa depan.”

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert."