Permintaan akan kenyamanan: 94% konsumen Indonesia menginginkan satu hub untuk mengelola semua langganan
73% akan mendaftar untuk berlangganan lebih banyak jika digabungkan di satu tempat
Jakarta, Indonesia, 25 September 2023 /PRNewswire/ — Meningkatnya perekonomian berlangganan telah memicu meningkatnya keinginan untuk… Indonesia Untuk cara yang lebih nyaman dan fleksibel dalam mengelola layanan mereka. 94% pelanggan di Indonesia kini menuntut platform terpadu untuk mengelola semua langganan mereka. Jika hub pusat tersebut tersedia, 73% mengatakan mereka akan mendaftar lagi Berlangganan, dan 89% akan menghabiskan lebih banyak waktu menggunakan langganan mereka.
Hal ini berdasarkan penelitian baru dari Bango, berdasarkan survei terhadap lebih dari 6.000 konsumen yang saat ini membayar layanan berlangganan di seluruh dunia. India, Indonesia, Malaysia, Filipina, ThailandDan Vietnam.
Berlangganan berlebih
Data tersebut juga mengungkapkan bahwa banyak konsumen Indonesia kesulitan mengelola langganan mereka yang sudah ada. 93% konsumen Indonesia memiliki lebih dari dua langganan dan 20% memiliki lebih dari enam langganan. Ini termasuk layanan mulai dari streaming video hingga pengiriman makanan, musik dan olahraga. 66% pelanggan percaya bahwa saat ini “terlalu banyak” layanan berlangganan yang tersedia.
Langganan yang berlebihan ini memiliki masalahnya sendiri; Lebih dari separuh responden survei (54%) mengatakan bahwa mereka tetap membayar untuk layanan berlangganan yang mereka lupa dan masih aktif, dan seperlima (22%) mengatakan bahwa mereka saat ini membayar untuk layanan berlangganan yang tidak mereka gunakan. Masalah langganan perpanjangan otomatis juga membuat frustrasi banyak orang, dengan 68% mengatakan mereka ingin membatalkan perpanjangan otomatis dengan mudah. 56% mengatakan mereka kesulitan mengingat tanggal penagihan untuk semua langganan mereka yang berbeda.
Ketika konsumen kesulitan mengatur biaya dan pengelolaan beberapa langganan, terdapat kebutuhan akan solusi yang memberikan keterjangkauan, transparansi, dan fleksibilitas yang lebih baik.
Hub tunggal, dikirimkan dengan lancar
Data Bango mengungkapkan bahwa 94% konsumen ingin menyederhanakan semua langganan mereka dengan “Kolokasi super“Content Hub. Super Bundling menawarkan konsumen cara yang disederhanakan untuk mengelola beberapa layanan langganan di satu tempat. Dengan memusatkan langganan seperti musik, video, berita, dan lainnya dalam satu platform, Super Bundling menghilangkan kepusingan konsumen dalam melacak siklus penagihan, pembayaran yang berbeda-beda. dan login.
Permintaan Super Bundling masuk Indonesia Jernih. 96% akan lebih setia pada merek yang menawarkan layanan ini, dan 89% akan menghabiskan lebih banyak waktu menggunakan langganan mereka jika layanan tersebut tersedia.
Seperti yang dijelaskan oleh Anil Malhotra, salah satu pendiri Bango, “Mengelola banyak langganan membuat pengguna pusing. Mereka tidak menginginkan pilihan yang lebih sedikit – hanya manajemen yang lebih sedikit. Kita harus fokus pada membangun solusi menyeluruh yang dapat menawarkan penagihan kepada konsumen fleksibilitas, dan beragam pilihan.” “Dan pengalaman pengguna yang luar biasa. Itulah yang sebenarnya mereka inginkan.”
Batasan agregasi baru, dipimpin oleh perusahaan telekomunikasi
Dalam hal membangun solusi ini, survei mengungkapkan bahwa operator jaringan seluler lokal mungkin menjadi kunci untuk membuka Super Bundling. di dalam IndonesiaSebagian besar konsumen telah memiliki layanan berlangganan yang disertakan dalam paket telepon mereka, sehingga menjadikan operator sebagai penyedia hub konten pusat yang paling tepercaya.
Data menunjukkan bahwa konsumen Indonesia bersedia berpindah penyedia layanan untuk Super Bundling – 61% responden mengatakan mereka akan meninggalkan penyedia TV/broadband/seluler mereka saat ini jika Super Bundling tersedia di tempat lain. Hal ini juga merupakan win-win solution bagi penyedia konten – 90% dari mereka akan berlangganan konten internasional seperti Netflix dan Disney+ jika mereka diberikan akses mudah melalui operator seluler mereka. Dengan mengungguli persaingan dengan Super Bundling, perusahaan telekomunikasi dapat memperoleh keuntungan yang signifikan.
Perusahaan seperti Bango berspesialisasi dalam teknologi di balik Super Bundling, yang memastikan pengalaman yang efisien bagi konsumen, penyedia konten, dan perusahaan telekomunikasi.
“Teknologi Bango dapat dianggap sebagai ‘mesin penjual digital’ untuk langganan. Teknologi ini dikemas dengan setiap langganan yang dapat Anda pikirkan. Perusahaan telekomunikasi, bank, dan perusahaan besar lainnya dapat memanfaatkannya dan memuatnya dengan langganan yang diinginkan pelanggan mereka. Kemudian mereka dapat menawarkan penawaran dan diskon terbaik sebagai bagian dari tagihan bulanan Reguler.
Untuk melihat data pencarian Bango atau mempelajari lebih lanjut tentang mesin penjual otomatis digital Bango, Baca studi selengkapnya.
“Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert.”