PT PLN (Persero) meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Tanamalala di Pulau Bembe, Kabupaten Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan. Inisiatif yang berkapasitas 176 kilowatt peak (kWp) ini merupakan tonggak penting dalam menyediakan listrik berkelanjutan bagi masyarakat sekaligus mengurangi emisi karbon sebesar 715 ton setiap tahunnya.
Kehadiran PLTS diharapkan dapat merevolusi kehidupan sehari-hari di Pulau Bembe, meningkatkan aktivitas perekonomian, dan meningkatkan kualitas hidup. Warga yang sebelumnya bergantung pada pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) kini mendapatkan manfaat listrik 24 jam, sehingga mengurangi biaya secara signifikan dan meningkatkan akses.
Mengucapkan terima kasih, Bupati H. Muh. Bazli Ali menekankan dampak transformatif dari inisiatif PLN, dengan mengatakan, “Listrik ini merupakan keuntungan yang tidak pernah kami impikan. Berkat PLN, kami kini menikmati listrik andal yang mendukung aspirasi dan penghidupan kami.
Mustaju, Ketua Dusun Tanjulasur, menyampaikan sentimen serupa dan menyoroti manfaat praktisnya, dengan mengatakan, “Dengan listrik PLN, pengeluaran bulanan kami turun dari Rp100 ribu menjadi hanya Rp30 ribu, memastikan pasokan listrik berkelanjutan yang sangat penting untuk kebutuhan sehari-hari kami.”
Direktur Utama PLN, Dharmavan Prasodjo, menggarisbawahi pentingnya pembangkit listrik ini dalam mencapai tujuan lingkungan hidup, dengan mengatakan, “PLTS Thanamalala mencerminkan komitmen kami terhadap energi berkelanjutan dan mendukung visi pemerintah untuk mencapai emisi nol bersih pada tahun 2060.” Inisiatif ini sejalan dengan misi PLN untuk mengembangkan solusi energi ramah lingkungan yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Moch. Andy Atkaminordin menyoroti tantangan logistik dalam menyalurkan listrik ke Pulau Bembe: “Meskipun harus menempuh perjalanan laut selama dua hari untuk mengumpulkan barang, PLN berkomitmen untuk memberikan kebahagiaan kepada penduduk pulau.” Saat ini, 126 pelanggan telah terhubung dan berencana untuk memperluas layanan lebih lanjut.
PLTS Tanamalala berhasil meningkatkan porsi energi baru terbarukan (EBT) pada Sistem Ketenagalistrikan Sulawesi Selatan (Sulbagsel) menjadi 45,78%, menandai kemajuan signifikan menuju pengembangan energi berkelanjutan di Indonesia.
Proyek ini tidak hanya menyoroti komitmen PLN terhadap energi hijau, namun juga menjanjikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Pulau Bembe, membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan.
berhubungan dengan
“Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert.”