Eni Italia (BIT:ENI) Lapangan Laut Dalam Merax Indonesia akan berupaya memperbaiki gangguan teknis yang memaksa penutupan sebagian.
Sebuah galangan kapal intervensi di East Sebinkan Production-Sharing Agreement (BSC) dijadwalkan tiba pada pertengahan Desember untuk menggantikan blok aliran di sumur Merax-7, yang ditutup pada Oktober karena penyumbatan pasir oleh katup choke industri. Sumber itu mengatakan kepada Energy Voice.
Pekerjaan perbaikan diperkirakan akan memakan waktu sekitar tujuh hari untuk diselesaikan, dan sumur akan mulai berproduksi lagi pada Januari, dengan semua berjalan dengan baik, kata sumber itu.
Kegagalan tersebut telah memicu hilangnya produksi sekitar 60 juta kaki kubik per hari, kata regulator hulu Indonesia SKK Mikos.
Empat sumur lainnya di lapangan Merakes beroperasi normal, dengan produksi saat ini 360 juta kaki kubik per hari, kata Eni pada akhir Oktober.
Pengembangan perairan dalam Merax yang dipimpin Eni di blok Sebingkan timur Indonesia memulai produksi gas di Cekungan Gudai pada bulan April tahun ini.
Eni mengatakan pada April bahwa lima sumur laut dalam akan menjamin kapasitas produksi gas 450 juta kaki kubik, setara dengan 85.000 barel minyak per hari.
Eni mengoperasikan blok East Sepingan atas nama 65% mitranya, Neptune Energy (20%) dan Bertamina Indonesia (15%).
Direkomendasikan untukmu
Bisakah krisis pasokan gas Asia dihindari?
“Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert.”