Tempo.co, Jakarta – Kementerian Agama RI sedang bernegosiasi dengan Arab Saudi untuk menurunkan biaya haji tahun ini. Biaya perjalanan haji yang diusulkan dinaikkan menjadi Rs 98.893.909,11 masih dapat diubah, kata Saiful Mujab, Direktur Kementerian Pelayanan Haji.
“Kenaikan biaya haji tahun ini luar biasa. Kami sudah bernegosiasi. Kementerian Agama terus berhubungan dengan Menteri Haji Saudi,” kata Saiful dalam keterangannya, Senin, 30 Januari 2023.
Saiful menjelaskan bahwa pemerintah Saudi memangkas Menguasai Layanan transportasi dan akomodasi selama empat hari bagi jemaah haji dari Makkah ke Arafah, 30 persen untuk penduduk lokal. Karena itu, Saiful berharap jemaah haji Indonesia mendapat diskon yang sama.
Selain menegosiasikan biaya perjalanan haji, Saiful mengatakan kementeriannya masih menghitung biaya terkait haji seperti transportasi, makan, dan hotel di Saudi.
“Jadi harga ini masih bisa berubah. Kalau sudah diputuskan dan diumumkan harus ada asumsi yang efisien karena kita evaluasi setiap tahun,” tambah Saibul.
Indira Gunawan, pejabat Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), berpendapat biaya haji seperti tiket pesawat dan biaya hidup jemaah selama salat di Arab Saudi bisa ditekan atau diefisienkan. Konsistensi nilai manfaat yang dimiliki jamaah. “Jadi 5,3 juta jemaah bisa berangkat [to Saudi Arabia] Tahun ini tidak hanya 2.70.000 jemaah,” tutup Indra.
M Julnis firmansya
Klik di sini untuk mendapatkan update berita Tempo terbaru di Google News