KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

iPhone baru Apple akan segera hadir.  Analis melihat sinyal positif terhadap permintaan.
Tech

iPhone baru Apple akan segera hadir. Analis melihat sinyal positif terhadap permintaan.

Apple melihat permintaan yang kuat untuk lebih dari sekadar model iPhone 15 Pro kelas atas, menurut analis dari JP Morgan.

IPhone 15 akan tersedia untuk pelanggan mulai hari Jumat, tetapi pre-order sudah dimulai. Pelanggan Apple (ticker: AAPL) dapat memilih dari empat model perangkat yang berbeda: model dasar berbiaya rendah, Plus, Pro, dan Pro Max, dengan skala harga teratas.

GB…

Apple melihat permintaan yang kuat untuk lebih dari sekadar model iPhone 15 Pro kelas atas, menurut analis dari JP Morgan.
.

IPhone 15 akan tersedia untuk pelanggan mulai hari Jumat, tetapi pre-order sudah dimulai. Pelanggan Apple (ticker: AAPL) dapat memilih dari empat model perangkat yang berbeda: model dasar berbiaya rendah, Plus, Pro, dan Pro Max, dengan skala harga teratas.

Waktu tunggu untuk model Pro dan Pro Max yang lebih mahal lebih tinggi daripada opsi dengan harga lebih rendah, tulis analis JPMorgan Samik Chatterjee dalam catatan penelitian pada hari Rabu, sebuah pengamatan yang dilakukan oleh analis di Wall Street.

Namun Chatterjee mengatakan pelacak internal yang menggunakan data pengiriman dan pengambilan di beberapa negara setiap minggunya juga menunjukkan bahwa waktu tunggu untuk opsi kelas bawah lebih lama dibandingkan model iPhone 14 dengan harga lebih rendah. “[This] “Ini mungkin merupakan indikasi permintaan yang lebih baik untuk model ini dibandingkan dengan jajaran iPhone 14 Series,” kata Chatterjee.

Inflasi yang tinggi dan suku bunga yang tinggi telah menurunkan daya beli konsumen untuk sementara waktu. Para pengecer di seluruh dunia menyadari bahwa pembeli menjadi lebih berhati-hati dan memilih opsi yang lebih murah. Yang mengkhawatirkan investor Apple adalah konsumen akan menunda upgrade ponsel mereka ke model terbaru.

Pendapatan fiskal kuartal ketiga dari penjualan produk turun 4% dari tahun sebelumnya sebagai akibat dari perubahan nilai tukar dan “lingkungan makroekonomi yang tidak merata,” kata Chief Financial Officer Luca Maestri dalam laporan pendapatan terakhir perusahaan pada 3 Agustus.

Keterlambatan pengiriman dan waktu tunggu yang lebih lama yang disebutkan oleh Chatterjee merupakan pertanda positif mengenai permintaan.

Kirimkan surat kepada Angela Palumbo di [email protected]

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Pop culture ninja. Social media enthusiast. Typical problem solver. Coffee practitioner. Fall in love. Travel enthusiast."