JAKARTA – Kabar duka tersiar dari dunia olahraga. Mantan binaragawan dan legenda Indonesia Levi Rombiwa dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit ProVita Jayapura.
Dari keterangan resmi KONI Pusat dilansir Antara, Sabtu, kabar meninggalnya Levi Rumbiwas dibenarkan Sekretaris Daerah Pengurus Besar Persatuan Kebugaran Seluruh Indonesia (PP PBFI) Billy Waturi pada Jumat, 17 Mei.
“Selamat jalan patriot olah raga Indonesia yang bangga, jasa-jasa bapak ibu selalu kami kenang, dan perjuangan bapak ibu mengharumkan nama bangsa dan negara melalui olah raga akan terus berlanjut,” kata Ketua KONI Pusat, Purnawirawan Letjen TNI Angkatan Darat. Marciano Norman.
Levi sudah lama menderita stroke dan batu ginjal. Levi merupakan sosok peraih gelar Binaragawan Terbaik se-Asia Tenggara yang diraihnya pada tahun 1987 dan kemudian berhasil meraih emas, SEA Games XIV di Jakarta, SEA Games 1989 di Malaysia, dan 1991 di Filipina.
Di kancah Asia, atlet asal Papua ini juga disegani karena berhasil meraih gelar Mr. Asia 1991 70kg Lightweight and Most Improved yang hanya diberikan kepada binaragawan yang dinilai oleh panel juri memiliki perkembangan fisik paling pesat dan kemajuan pesat dari setiap pertarungannya. Berpartisipasilah di dalamnya.
Ayah dari atlet berprestasi Lisa Raima Rumbiwas ini mencapai puncak karirnya dengan menjadi atlet terbaik ketujuh dunia melalui World Games yang diadakan di Belanda pada tahun 1989.
Selain itu, Levi juga merupakan atlet peraih lima medali emas Pekan Olahraga Nasional (PON) yang diperoleh masing-masing pada edisi 1981, 1985, 1989, 1993, dan 1996.
Sebelumnya, Lisa Raima Rombiwas dinyatakan meninggal dunia pada Minggu 14 Januari 2024 sekitar pukul 03.00 BARAT di RSUD Jayapura.
Tag: atlet olahraga
“Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan.”