KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

Pekerja menentang undang-undang ketenagakerjaan Indonesia pada demonstrasi May Day
Top News

Pekerja menentang undang-undang ketenagakerjaan Indonesia pada demonstrasi May Day

JAKARTA, Indonesia (AP) – Pekerja di Indonesia memperingati Hari Buruh Internasional pada hari Sabtu, dengan pawai yang jauh lebih sedikit karena pembatasan virus corona, tetapi ribuan orang menyatakan kemarahan atas undang-undang baru tersebut, yang menurut mereka merugikan hak dan kepentingan mereka.

Syed Iqbal, presiden Konfederasi Serikat Buruh Indonesia, mengatakan sekitar 50.000 pekerja dari 3.000 perusahaan dan pabrik diperkirakan akan ambil bagian dalam demonstrasi tradisional May Day di 200 kota dan kabupaten di negara ekonomi terbesar di Asia Tenggara itu.

Namun, sebagian besar aksi unjuk rasa diadakan di luar pabrik atau kompleks kelembagaan dengan peraturan kesehatan yang ketat, kata Iqbal.

Pihak berwenang di ibu kota, Jakarta, pusat epidemi nasional, telah memperingatkan kelompok-kelompok buruh untuk mematuhi jarak sosial dan tindakan lain, yang secara signifikan akan mengurangi kerumunan, kata juru bicara kepolisian Jakarta Yusri Younis.

“Kami pasti akan mengambil tindakan terhadap mereka yang melanggar etika kesehatan pada rapat umum May Day,” kata Younis, seraya menambahkan bahwa lebih dari 6.300 personel polisi telah dikerahkan untuk melindungi ibu kota.

Ratusan pekerja, yang marah atas undang-undang penciptaan lapangan kerja yang baru, berkumpul di dekat monumen nasional dan mengibarkan bendera warna-warni serta spanduk kelompok buruh dengan tuntutan. Yang lain menempatkan gambar kuburan di jalan untuk melambangkan masa depan mereka yang tanpa harapan dan tidak pasti di bawah undang-undang yang baru.

“Undang-undang penciptaan lapangan kerja telah mengubur harapan kami untuk masa depan yang lebih baik,” kata Riden Hatham Aziz, salah satu penyelenggara.

Mereka kemudian melakukan aksi unjuk rasa di dekat Mahkamah Konstitusi dan Istana Kepresidenan.

Para pengunjuk rasa mengatakan undang-undang tersebut akan memengaruhi pekerja dengan mengurangi upah di luar bumi, menghapus pembatasan tenaga kerja manual untuk pekerja asing, meningkatkan penggunaan outsourcing dan mengubah upah bulanan menjadi upah per jam.

READ  Indonesia telah memulai produksi mobil listrik dengan pabrik Hyundai-nya

Presiden Joko Widodo menandatangani undang-undang pada November meskipun berhari-hari protes di beberapa kota di Indonesia yang berubah menjadi kekerasan beberapa minggu lalu.

Undang-undang tersebut mengamandemen 77 undang-undang sebelumnya dan bertujuan untuk meningkatkan kinerja birokrasi sebagai bagian dari upaya manajemen Jokowi untuk menarik lebih banyak investasi.

Federasi Serikat Pekerja Indonesia dan puluhan organisasi lainnya telah mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi terhadap UU Cipta Kerja.

“Situasi sulit akan menyebabkan lebih banyak pemogokan dan demonstrasi tahun ini,” kata Iqbal.

Laporan televisi menunjukkan ratusan pekerja berkumpul di beberapa kota, termasuk McCarthy. Mereka meneriakkan kenaikan upah minimum dan pelonggaran aturan outsourcing.

____

Edna Tarigan, jurnalis Associated Press di Jakarta, Indonesia, berkontribusi pada laporan tersebut.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert."