Perusahaan produksi Barunson E&A mengumumkan pada hari Rabu bahwa mereka akan berinvestasi pada film-film Indonesia dan mulai berekspansi ke proyek produksi dan distribusi global.
Perusahaan akan berinvestasi pada dua film Indonesia dari perusahaan produksi besar, yaitu “13 Bom di Jakarta” yang diproduksi oleh Visinema Pictures, dan “Respati” yang diproduksi oleh BASE Entertainment.
Visinema Pictures adalah perusahaan produksi yang didirikan oleh Anja Sasungko, salah satu sutradara terkemuka di Indonesia, dan perusahaan di balik Letters from Prague (2016), yang merupakan perwakilan resmi pertama Indonesia dalam Academy Awards.
BASE Entertainment telah memproduksi film-film terkenal seperti Impetigore (2019) karya master horor Joko Anwar dan serial orisinal Netflix yang terkenal, Cigarette Girl.
“13 Bom di Jakarta” hasil kolaborasi Barunson E&A dan Vicinema Pictures merupakan film terbaru Sasongko dan merupakan karya populer dengan genre yang belum pernah ada sebelumnya di Indonesia. Film yang sangat dinantikan ini telah diundang ke Festival Film Internasional Rotterdam ke-53 dan akan diputar di Indonesia pada 28 Desember.
“Respati” (judul sementara) adalah film baru karya sutradara Siddhartha Tata yang menempati posisi kedua box office Indonesia tahun ini dengan film debutnya. Syuting ‘Respati’ baru saja selesai dan saat ini sedang dalam tahap pasca produksi yang dijadwalkan rilis sekitar tahun depan.
Ditulis oleh Lim Jeong-won [[email protected]]
“Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert.”