Tantangan Internasional XPORA Indonesia
Pebulutangkis papan atas Sri Lanka Viren Nettasinghe berhasil meraih medali perak di XPORA Indonesia International Challenge 2023 setelah menunjukkan ketangguhan dan tekad yang luar biasa untuk mencapai final tunggal putra di Indonesia.
Diselenggarakan oleh Persatuan Bulu Tangkis Indonesia di bawah pengawasan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), turnamen yang diadakan di Medan, Indonesia ini mempertemukan beberapa talenta terbaik di bidang olahraga tersebut.
Dalam laga final yang seru, Viren Ntasing yang menjadi unggulan keenam turnamen tersebut menghadapi pemain luar biasa Indonesia, Alwi Farhan. Nettasinghe berjuang keras namun akhirnya puas dengan skor 15-21, 10-21.
Perjalanannya ke final digambarkan luar biasa oleh petinggi bulutangkis Sri Lanka.
Jalan menuju final memperlihatkan Ntasinghe menampilkan penampilan yang mengesankan, termasuk kemenangan mendebarkan di semifinal atas Krishna Adi Nugraha dari Indonesia. Ntaseng melakukan comeback luar biasa setelah kalah di set pertama 17-21. Ia menunjukkan ketangguhan dan keterampilannya dengan merebut dua set berikutnya 21-7, 21-15 untuk mengamankan kemenangan dengan perjuangan keras.
Di babak perempat final, Ntasingh mengalahkan Shehyar Shuqim dari Malaysia dengan performa tangguh, meraih kemenangan meyakinkan 21-6, 21-15.
Pada babak sebelumnya, Netasinghe berhasil mengalahkan pesaing asal Hong Kong, Indonesia, dan Inggris. Kemenangan penting termasuk kemenangan di babak 16 besar atas Jason Gunawan dari Hong Kong, unggulan ke-16 (21-16, 22-20), dan kemenangan di babak 32 atas Alfie Wijaya Charullah dari Indonesia (21-18, 21-9) .
Perjalanan Netasinghe diawali dengan laga seru di babak pertama melawan petenis Inggris Larry Pong yang mengalahkannya 2-1 (21-15, 16-21, 21-11).
Meskipun perjalanan luar biasa Nettasinghe berakhir di final dengan medali perak, penampilannya sepanjang XPORA Indonesia International Challenge 2023 tidak diragukan lagi mengukuhkan statusnya sebagai kekuatan yang patut diperhitungkan. Ketekunan dan keterampilannya telah membuatnya mendapatkan pengakuan dan kekaguman dari penggemar dan sesama atlet.
Sementara itu, rekan senegara Netasinghe, Rasindu Hindahiwa, mengawali turnamen dengan sulit dan kalah di babak pertama dari Alap Mishra dari India dengan skor 18-21, 16-21.
“Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan.”