Rosigi Ramos memenangkan perunggu dalam debut angkat besi SEAG
Rosigi Ramos mengakhiri debutnya yang kuat di Pesta Olahraga Asia Tenggara dengan medali perunggu di kategori Angkat Besi 49kg Putri pada hari Kamis, 19 Mei di Hanoi, Vietnam.
Atlet berusia 17 tahun, yang berasal dari kekuatan angkat besi Kota Zamboanga, mencatat total 179kg selama acara di Pusat Pelatihan dan Kompetisi Olahraga Hanoi untuk mengamankan podium.
Dia mengangkat 81kg pada usaha merebut ketiganya sebelum mencatat 98kg pada percobaan kedua dengan cara yang bersih dan brengsek.
Surodchana Khambao dari Thailand memenangkan emas dan mencatat rekor SEA Games 195kg (88kg dalam merebut dan 107kg dalam pukulan bersih), sementara Dinh Thi Pham dari tuan rumah Vietnam menyelesaikan untuk perak dengan 183kg (80kg dan 103kg).
Ramos juga diuntungkan dari kegagalan elevator Indonesia Aisha Wendy Kantika, dan Piyai Piyai Phyo dari Myanmar.
Cantica gagal mengangkat 100kg dalam ketiga upaya dengan cara yang bersih dan brengsek sementara Phyo no mengangkat 104kg pada upaya terakhirnya.
Atlet Indonesia memiliki 86kg dalam angkatan merebut sementara lifter Burma mengambil tempat keempat dengan total angkatan 171kg.
Prestasi Ramos diraih setelah Marie-Flour Diaz dan Fernando Agade gagal meraih podium di ajang masing-masing.
Diaz menempati posisi terakhir dari empat peserta dalam kategori 49kg putri, gagal mereplikasi medali perunggunya pada edisi 2019 di Manila. Dia selesai dengan total angkat 158 ​​kg.
Agad finis kelima dengan 248 kg di kategori 55 kg putra.
Berlangganan buletin harian kami
Klik di sini untuk mendaftar
“Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan.”