Menteri Luar Negeri Shah Mahmood Qureshi bertemu di sini Sabtu dengan Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi pada malam Sidang Luar Biasa ke-17 Dewan Menteri Luar Negeri Organisasi Kerjasama Islam.
Pertemuan tersebut kemudian diikuti oleh delapan anggota parlemen perempuan Pakistan (Anggota Majelis Nasional dan Senat), termasuk Andeeb Abbas, Malika Ali Bukhari, Kanwal Chuzab, Simi Ezdi, Chafin Safdar, Seema Nadeem, Alia Hamza Malik dan Dr Zarqa Suharurdi Taimur, untuk berinteraksi dengan Menteri Luar Negeri Indonesia.
Pandangan dipertukarkan tentang pemberdayaan perempuan dan mempromosikan kesempatan yang sama, khususnya dalam konteks karakter demokrasi dan Islam baik di Indonesia maupun Pakistan. Pertemuan tersebut membahas ruang lingkup kerja sama yang besar antara anggota parlemen perempuan dari kedua belah pihak untuk bertukar praktik legislatif terbaik, meningkatkan kontak timbal balik, dan meningkatkan partisipasi parlemen di bidang kesehatan, pendidikan, olahraga, dan lainnya.
Para peserta mengungkapkan solidaritas mereka dengan rakyat Afghanistan, terutama perempuan dan anak perempuan, dan mendiskusikan cara-cara untuk menjangkau mereka di masa-masa sulit ini. Berkaitan dengan itu, mereka sepakat untuk menjajaki pembentukan forum bersama anggota parlemen perempuan dari Pakistan dan Indonesia.
Kedua belah pihak akan melanjutkan inisiatif ini melalui titik fokus masing-masing yang ditunjuk untuk tujuan ini.
“Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan.”