KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

sport

Hari Olahraga Nasional: Presiden memberikan penghormatan kepada atlet Olimpiade dan Paralimpiade

Jakarta (Antara) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Hari Olahraga Nasional ke-38 ditandai dengan sejumlah prestasi gemilang bagi para atlet Indonesia.

“Kami merayakan Hari Olahraga Nasional tahun ini dengan rekam jejak meraih banyak medali di Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020,” kata Jokowi dalam pidato perayaan Hari Olahraga Nasional, yang disiarkan di YouTube, Kamis.

Pada Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia memenangkan lima medali – satu emas di bulu tangkis wanita, satu perak di angkat besi, satu perunggu di bulu tangkis individu pria, satu perunggu di angkat besi pria, dan satu perunggu di angkat besi wanita.

Sementara itu, di Paralympic Games Tokyo 2020, tim Indonesia mengumpulkan total sembilan medali – satu medali emas bulu tangkis putri, satu medali emas bulu tangkis ganda campuran, satu medali perak bulu tangkis tunggal putri, dan satu medali perak bulu tangkis tunggal putra. , medali perak dalam angkat besi, medali perunggu dalam atletik, medali perunggu dalam tenis meja individu putra, dan medali perunggu dalam bulu tangkis individu putra.

Presiden menambahkan, “Prestasi yang menginspirasi seluruh bangsa tidak hanya membuat kita semua bangga, tetapi juga mendorong lahirnya prestasi olahraga yang lebih hebat di masa depan.”

Ia memuji para atlet atas kerja keras dan ketekunan para pelatih, yang mampu mengasah bakat-bakat cemerlang, sehingga memantapkan posisi Indonesia sebagai bangsa yang besar melalui berbagai prestasi olahraga.

Jokowi menambahkan, “Kita harus terus meningkatkan prestasi olahraga. Prestasi tidak hanya ditunjukkan, tetapi prestasi dihasilkan melalui proses pelatihan yang sistematis dan berkelanjutan dari sumber hingga hilir.”

Ia juga menghimbau kepada semua pihak untuk fokus menciptakan bakat-bakat hebat di bidang olahraga.

READ  Indonesia akan menjadi tuan rumah World Superbike Final di sirkuit baru

“Agar (atlet-atlet baru dan hebat) semakin banyak dilahirkan, prestasi unggul itulah yang akan membanggakan Indonesia di mata internasional, yang memiliki potensi besar untuk meraih medali Olimpiade,” tegas Jokowi.

Presiden mengatakan Indonesia sudah memiliki banyak atlet hebat yang potensial.

Ia menambahkan, “Badminton, angkat besi, panjat tebing, panahan, karate, taekwondo, bersepeda, atletik, renang, dayung dan senam artistik, selain dua olahraga lain yang perlu persiapan yang baik, yaitu Pencak Silat dan Wushu.” .

Ia kemudian meminta seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dan menciptakan industri olahraga yang semakin baik.

“Selenggarakan banyak kompetisi olahraga yang sehat dan rangsang prestasi, serta temukan bakat-bakat unggul sejak dini, sehingga menjadi landasan yang kuat bagi kemajuan dunia olahraga Indonesia,” kata Jokowi kepada mereka.

Dia mencatat, dalam Grand Design Olahraga Nasional (DBON), ada 14 cabang olahraga Olimpiade yang sudah diprioritaskan pemerintah. Mereka adalah atletik, bulu tangkis, panjat tebing, senam artistik, angkat besi, bersepeda, panahan, panahan, renang, dayung, karate, taekwondo, wushu, dan seni bela diri.

Selain itu, ada juga lima cabang olahraga prioritas untuk Paralimpiade, seperti bulu tangkis, angkat besi, renang, tenis meja, dan semi-olahraga.

Berita terkait: Olimpiade bukan hanya tentang medali tetapi juga tentang partisipasi: Komite
Berita terkait: Pemerintah akan bangun pusat pelatihan di Sibupur, Jakarta Timur
Berita terkait: Indonesia telah menunggu empat dekade emas di Paralimpiade di Tokyo

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan."