KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

Indonesia mengatakan Tesla berencana untuk berinvestasi dalam fasilitas bahan baterai
sport

Indonesia mengatakan Tesla berencana untuk berinvestasi dalam fasilitas bahan baterai

JAKARTA (Reuters) – Indonesia mengatakan pada hari Senin bahwa pembuat mobil listrik AS Tesla berencana untuk berinvestasi dalam pembuatan bahan baterai di negara Asia Tenggara dan akan membuat pengumuman dalam beberapa bulan ke depan.

Indonesia telah bekerja selama bertahun-tahun untuk memikat Tesla agar berinvestasi di industri baterai dan mobil negara itu, dalam upaya memanfaatkan cadangan nikelnya yang kaya, yang dapat diproses untuk digunakan dalam baterai kendaraan listrik (EV).

Menteri Senior Luhut Pandjaitan mengatakan dalam sebuah posting Instagram bahwa dia memimpin delegasi Indonesia untuk bertemu dengan CEO Tesla Elon Musk selama perjalanan baru-baru ini ke San Francisco, ketika Musk memberitahunya tentang rencana investasi tersebut.

“Dia ingin berinvestasi dalam pembuatan bahan untuk baterai lithium,” kata Luhut, meskipun Tesla tidak ingin membangun pabrik mobil di Indonesia.

“Investasinya akan sangat besar. Kita tunggu Elon datang akhir September atau Oktober tahun ini,” ujarnya.

Luhut mengatakan Musk juga akan menghadirkan internet ke beberapa pelosok Indonesia menggunakan Starlink, layanan komunikasi satelitnya.

Tesla tidak segera menanggapi permintaan komentar. Starlink tidak dapat dihubungi.

india mengatakan pekan lalu akan memberi waktu dua tahun lagi bagi pembuat mobil untuk memenuhi syarat untuk mendapatkan insentif kendaraan listrik, dalam upaya untuk menarik lebih banyak investasi karena berpacu dengan Thailand dan India untuk membangun industri mobil listrik sebagai alternatif dari China, produsen utama dunia.

Presiden Joko Widodo, dalam wawancara dengan Reuters pada Februari lalu, menyatakan keyakinannya bahwa Tesla akan berinvestasi di negaranya. Namun, sejauh ini tidak ada pengumuman dari perusahaan mobil yang menimbulkan kecurigaan.

(Laporan Gayatri Suroyo dan Francesca Nangwi; Editing Susan Fenton)

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Ninja budaya pop. Penggemar media sosial. Tipikal pemecah masalah. Praktisi kopi. Banyak yang jatuh hati. Penggemar perjalanan."