NAIROBI, Kenya, 18 Desember – Delegasi dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Indonesia berada di Kenya untuk menjajaki kerjasama akademik antara UNY dan institusi pendidikan tinggi negara tersebut.
Delegasi beranggotakan enam orang itu antara lain Rektor UNY Prof. Sumariando, Ph.D., Wakil Rektor Prof. Siswantoyo Ph.D. dan empat anggota delegasi lainnya, termasuk Sekretaris Kepala Sekolah.
KBRI Kenya dalam keterangannya mengatakan, kerjasama dapat dimulai dalam bentuk program sister university yang melibatkan program beasiswa, penelitian bersama, dan pertukaran profesor.
Pada hari Jumat, delegasi UNY berkunjung ke Umma University untuk menyampaikan ketertarikannya untuk bekerjasama dalam kerangka program sister university.
“Delegasi berkeyakinan bahwa Universitas Umma adalah salah satu universitas di Kenya yang dapat dipertimbangkan untuk kerjasama tersebut dalam kerangka sister university,” kata KBRI Kenya.
Kemudian, delegasi UNY mengadakan sesi dengan 32 pemuda Kenya, 20 orang Uganda, dan 20 orang Somalia yang tampil secara virtual untuk mengedukasi mereka tentang inisiatif program beasiswa untuk mahasiswa asing.
Menurut KBRI Nairobi, inisiatif tersebut terkait dengan tujuan memperluas dan meningkatkan hubungan bilateral antara Indonesia dan Kenya melalui promosi diplomasi akademik.
Kedutaan mengatakan berkomitmen untuk mempromosikan diplomasi pendidikan antara kedua negara dengan mengadvokasi bahwa kegiatan belajar dan mengajar serta berbagi dan pertukaran pengetahuan dapat merangsang pengembangan minat masyarakat satu negara dalam memahami pikiran dan hati orang lain.
Kedutaan mengatakan berkomitmen untuk memperkuat diplomasi pendidikan antara kedua negara, mengatakan bahwa kegiatan belajar dan mengajar, serta berbagi dan bertukar pengetahuan, akan mendorong minat masyarakat kedua negara untuk saling memahami.
“Pemahaman seperti ini menjadi landasan upaya lain antara Indonesia dan Kenya untuk memperluas dan meningkatkan hubungan bilateral kedua negara,” kata KBRI.
“Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert.”