KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

Pemerintah mendesak masyarakat Indonesia untuk mengambil vaksin booster
Top News

Pemerintah mendesak masyarakat Indonesia untuk mengambil vaksin booster

Tempo.co, Jakarta – Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan mengimbau masyarakat Indonesia untuk mengambil dosis booster COVID-19 sebagai bagian dari upaya mendukung transisi lokal dari pandemi.

“Kami membutuhkan dukungan dan kesadaran dari seluruh lapisan masyarakat untuk siap memulai proses transisi menuju endemis,” kata Agus Subrapto, Deputi Bidang Peningkatan Mutu dan Koordinasi Pembangunan Kependudukan Kementerian Kesehatan, di Jakarta, Sabtu.

Kesadaran tersebut dapat diwujudkan dengan mendukung upaya pemerintah untuk meningkatkan cakupan vaksin Covid-19, khususnya dosis booster, tambah Suprapto.

“Peningkatan dosis booster vaksin merupakan salah satu aspek kunci untuk mendukung pemulihan atau transisi ke (status) lokal,” katanya.

Terkait hal tersebut, Kemenkes meminta masyarakat untuk mengambil vaksin COVID-19 mulai dari dosis pertama hingga dosis ketiga tanpa penundaan.

“Selain vaksinasi, masyarakat juga harus tetap mengikuti protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” lanjut Suprapto.

Ia juga menyoroti pentingnya vaksinasi booster bagi kelompok lansia untuk memberikan perlindungan optimal terhadap risiko penyebaran COVID-19.

“Kami selalu diingatkan bahwa vaksinasi booster sangat penting untuk mengurangi angka rawat inap dan mencegah penyakit bergejala parah. Kami akan berperan aktif dalam meningkatkan cakupan vaksinasi booster,” tegasnya.

Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, hingga Jumat, dosis pertama vaksin COVID-19 telah diberikan kepada 204.678.004 orang, meningkat 10.782 orang dibandingkan hari sebelumnya.

Sedangkan jumlah orang yang menerima dosis kedua sebanyak 171.297.896 orang, meningkat 11.050 dibandingkan hari sebelumnya.

Juga, jumlah orang yang menerima dosis ketiga atau vaksin booster meningkat 38.341, sehingga totalnya menjadi 63.958.444.

Antara

Klik disini Dapatkan update berita terbaru dari Tempo di Google News

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert."