Auburn, Maine-

Otoritas satwa liar negara bagian mengatakan seekor rakun disuntik mati dan diuji rabies setelah seorang wanita membawanya ke toko hewan peliharaan untuk dipotong kukunya dan beberapa pelanggan menciumnya.

Rakun telah dites negatif untuk penyakit tersebut, dan tidak ada risiko rabies kepada publik, kata Mark Latey, juru bicara Departemen Perikanan dan Margasatwa Darat Maine, Minggu. Namun, rakun adalah salah satu pembawa rabies yang paling umum di negara bagian itu, dan membawa hewan liar ke toko hewan peliharaan menimbulkan risiko kesehatan masyarakat yang tidak perlu, kata Latey.

Departemen satwa liar mengatakan wanita itu, yang belum diidentifikasi oleh pihak berwenang, membawa rakun itu ke toko hewan peliharaan di Auburn pada Selasa. Manajemen mengatakan sedang berusaha memotong kuku hewan, layanan yang tidak disediakan toko untuk rakun.

Departemen Satwa Liar mengatakan beberapa orang memegang hewan itu dan beberapa menciumnya. Manajer toko kemudian menyuruh wanita itu pergi dan menghubungi Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Maine, kata departemen itu.

Rakun itu kemudian diuji penyakitnya, yang hasilnya negatif, kata Latey, tetapi mengharuskan eutanasia. Dia mengatakan tidak ada tes yang tidak mematikan untuk rabies pada hewan.

Rabies seringkali berakibat fatal pada manusia begitu gejalanya muncul, dan orang yang berpotensi terinfeksi memerlukan perawatan segera. Yang terbaik adalah membiarkan satwa liar sendirian, kata Latey, meskipun otoritas pengawas hewan juga dapat diberi tahu jika hewan tampak dalam kesulitan.

“Ketika mereka kehilangan rasa takut terhadap orang, mereka cenderung menjadi pengganggu atau ditabrak kendaraan,” kata Lati.

Departemen Margasatwa mengatakan pelanggan toko yang menyentuh hewan itu harus tetap menghubungi penyedia layanan kesehatan sebagai tindakan pencegahan. Rakun mampu menularkan penyakit lain ke manusia dan hewan lain juga.

Toko hewan peliharaan, yang merupakan situs rantai Petco nasional, tidak segera menanggapi permintaan komentar pada hari Minggu. Seorang perwakilan dari toko lokal mengajukan permohonan ke kantor perusahaan di San Diego.