KabarTotabuan.com

Memperbarui berita utama dari sumber Indonesia dan global

Economy

Tingkatkan produk UMKM jelang G20: Pemerintah Belitung Timur

Saat ini, kami telah melakukan penilaian untuk memastikan bahwa produk memenuhi persyaratan dan standar halal dan higienis.

Manggar, Kepulauan Babel (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mengatakan terus berupaya meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan oleh usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal jelang G20. acara.

“Kami berharap di tengah pelaksanaan G20 (events), para pelaku usaha kecil dapat meningkatkan pemasaran produknya dengan tetap menjaga kualitas barangnya,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan UMKM kabupaten Gustaf Pilandra di sini, Sabtu.

Provinsi Kepulauan Belitung terpilih menjadi tuan rumah konferensi para menteri pembangunan negara-negara anggota G20 pada September 2022, ujarnya.

“Saat ini, kami telah melakukan penilaian untuk memastikan bahwa produk memenuhi persyaratan dan standar halal dan higienis,” katanya.

Dikatakannya, pihaknya telah meresmikan Gerakan Masyarakat Wirausaha (Gemawira) yang akan membantu para pelaku UMKM untuk meningkatkan kualitas produknya.

“Gemawira adalah organisasi socialpreneur yang anggotanya merupakan pelaku UMKM mandiri yang memberikan pelatihan, pembinaan, dan pengembangan kewirausahaan,” tambah kepala dinas.

Organisasi ini merupakan mitra pemerintah kabupaten dalam membina pelaku usaha kecil, katanya.

“Peresmian ini menjadi titik awal bagi Gemawira. Ini juga akan memudahkan kita untuk bersinergi membina pelaku UMKM lokal kita,” imbuhnya.

Berita terkait: Rapat Pleno Pertama GPFI Diselenggarakan Bahas Digitalisasi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menyampaikan harapan bahwa persiapan Kepresidenan G20 Indonesia tahun 2022 tidak hanya fokus pada pelaksanaan acara, tetapi juga akan berdampak positif pada pemulihan sosial ekonomi nasional dan global.

Dengan demikian, penyelenggaraan side event G20 diharapkan dapat menampilkan keunggulan produk lokal Indonesia, ujarnya.

Oleh karena itu, acara tersebut akan diadakan di sejumlah daerah di seluruh Indonesia untuk mempromosikan keragaman budaya bangsa, pariwisata, dan potensi investasi, tambahnya.

READ  Rupiah Indonesia, saham memimpin kerugian di antara pasar Asia yang lemah

Setidaknya 121 acara sampingan telah dijadwalkan dari Desember 2021 hingga November 2022.

Berita terkait: G20 di Indonesia tawarkan manfaat Rp1,7 triliun untuk sektor UMKM

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Pemikir jahat. Sarjana musik. Komunikator yang ramah hipster. Penggila bacon. Penggemar internet amatir. Introvert."